
KOTA SERANG | PROGRESIFMEDIA.ID – Aplikasi pesan instan Bitchat kini telah tersedia secara luas untuk publik melalui Apple App Store. Platform ini dikembangkan oleh Jack Dorsey, pendiri Twitter, dengan menawarkan konsep komunikasi yang berbeda dari aplikasi pesan konvensional seperti WhatsApp atau Telegram.
Berdasarkan pantauan CNBC Indonesia, aplikasi Bitchat sudah dapat diunduh oleh pengguna App Store di Indonesia. Aplikasi ini berukuran hanya 2 MB dan kompatibel untuk perangkat dengan sistem operasi iOS 16, macOS 13.0, serta Mac dengan chip Apple M1.
Dalam keterangannya di App Store, Dorsey menegaskan bahwa aplikasi Bitchat tidak memerlukan nomor ponsel atau alamat email untuk registrasi. Selain itu, Bitchat diklaim mengusung sistem enkripsi untuk menjaga keamanan dan privasi pesan para penggunanya.
“Berbicara dengan orang-orang di sekitar Anda. Tidak perlu nomor ponsel atau email. Sidegroupchat untuk fungsi apa pun. Menggunakan bluetooth mesh, tidak perlu internet. Meneruskan pesan untuk jarak jauh! Pesan pribadi terenkripsi,” tulis Jack Dorsey, dikutip dari CNBC Indonesia, Kamis (31/7/2025).
Bitchat mengandalkan teknologi bluetooth mesh network, memungkinkan perangkat saling terhubung dan membentuk jaringan lokal tanpa memerlukan koneksi internet. Melalui sistem ini, pesan dapat berpindah dari satu perangkat ke perangkat lain, sehingga memperluas jangkauan komunikasi secara terdesentralisasi.
Konsep ini menjadikan Bitchat ideal digunakan di wilayah tanpa akses internet, lokasi yang mengalami pemblokiran layanan, atau untuk menghindari pengawasan digital. Teknologi serupa juga pernah digunakan oleh demonstran di Hong Kong pada 2019 saat pemerintah membatasi akses internet.
Sebelum tersedia di App Store, Bitchat lebih dulu diuji coba melalui platform TestFlight untuk pengguna iOS. Dokumen teknis dan pengembangan aplikasi ini juga telah dipublikasikan secara terbuka di GitHub.
Sumber: CNBC Indonesia